Langsung ke konten utama

Ust. Das'ad Latief Ulama Kondang Asal Makassar Bangga Terhadap Anak Muda Palembang



CENDEKIAWAN.CO, PALEMBANG - Ribuan jamaah hadiri Tabligh Akbar dalam rangka Halal Bihalal Majelis Pecinta Rasulullah (Maspuroh) dan milad harian pagi Sumatera Ekpres (Sumeks.co) ke-24 bersama pemerintah kota Palembang, di Benteng Kuto Besak, Rabu (26/6/2019).

"Kami sangat tersanjung dapat menggelar tabligh akbar bersama Maspuroh, inisiatif untuk mencari keberkahan dan ridho Allah Subhanallahu wata'ala," ujar Subki Sarnawi selaku komisiaris harian pagi Sumeks.

Ustadz kemas Ali selaku ketua pelaksana mengatakan, "lebaran di Palembang ini 30 hari sama seperti puasa, 10 hari pertama penuh kemuliaan, 10 hari ke-2 penuh kehangatan, 10 hari ke-3 penuh perasaan, itulah kita masih lakukan Halal Bihalal."

Ustadz Das'ad Latief asal Makassar yang menjadi Penceramah sekaligus dosen pengajar di Universitas Hasanuddin (UNHAS) pada tabligh akbar kali ini menyampaikan "Jadilah Islam yang sebenar-benarnya, jangan kau ikuti langkah-langkah syaitan. Silakan menjadi anak gaul, tapi jangan kau sentuh minuman keras."



Ustadz Das'ad Latief bangga ketika datang ke Palembang "Ada yg satu membuat saya bangga datang ke Palembang, dari seluruh tempat yang pernah saya datangi untuk ceramah, baru di Palembang ketika disuruh sedekah kalian para anak muda langsung mau sedekah ketika wadah sedekah dijalankan."

Di akhir ceramah ustadz Das'ad Latief memberikan nasihat agar tetap menjaga persatuan" Berpegang tegulah dengan persatuan, janganlah bercerai berai, sebab itulah kekuatan umat Islam," tutupnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TABLIGH AKBAR UAS, RIBUAN JAMAAH PADATI PONPES AL-ITTIFAQIAH

FMISUMSEL, OGANILIR  - Ribuan Jamaah hadiri Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad di Pondok Pesantren Ittifaqiah Kampus D, Indralaya, Ogan Ilir, Sabtu (2/11/2019). Mudri Qori selaku pimpinan Ponpes Al-Ittifaqiah langsung menyambut Ustadz Abdul Somad ketika turun dari mobil serta memasangkan sorban sebagai penghormatan. "Sorban itu adalah salah satu bentuk penghormatan kami kepada UAS, sekaligus menjadi bagian keluarga besar Ponpes Ittifaqiah," ujarnya. Ustadz Abdul Somad mengajak jamaah bersyukur kepada Allah yang telah memberikan nikmat kepada kita sehingga bisa berkumpul bersama ditempat yang baik. "Bersyukur kepada Allah yang telah memberikan kita nikmat, dapat berkumpul ditempat yang baik bersama dengan orang-orang baik. UAS juga tambahkan orang cerdas itu bukan yang memiliki kelebihan atau kemampuan secara material. Tapi, orang yang menyiapkan bekal setelah mati.  "Orang yang cerdas bukan nilai sekolahnya bagus, bukan nilai kuliahnya ba...

5 Negara Dengan Penderita HIV/AIDS Tertinggi Di Dunia

[ARTIKEL] Assalamu'alaykum  Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera. Btw, kalian tau ga hari ini memperingati hari apa? Pasti tau kan hhe. Jadi, hari ini memperingati Hari AIDS Sedunia guys, sehubungan dengan itu saya akan menulis mengenai 5 Negara dengan penderitaan HIV/AIDS tertinggi di dunia. Penasaran? Yuk baca selengkapnya di bawah ini. 5 Negara Dengan Penderita HIV/AIDS Tertinggi di Dunia. 1. SWAZILAND Negara dengan penderita HIV/AIDS terbanyak di dunia adalah Swaziland. Swaziland adalah negara yang terletak di Afrika Bagian Selatan. Persentase penderita HIV/AIDS di negara ini sekitar 27,2% atau sekitar 220.000 orang. Penyebab utama dari hal tersebut adalah budaya dari negara tersebut yang mencegah praktik seks yang aman. 2. LESOTHO Di posisi kedua ada negara Lesotho. Lesotho adalah negara yang terletak di Afrika bagian Selatan. Lesotho menjadi negara dengan penderita HIV/AIDS terbanyak ke dua di DUNIA. Persentase penderita HIV/AIDS di negara ini se...

UAS Letakkan Batu Pertama Pembangunan Ponpes di Pinggiran Sungai Musi

Ustadz Abdul Somad (UAS) ikut melakukan peletakkan batu pertama pembangunan ponpes di pinggiran sungai musi, tepatnya di Yayasan Pendidikan Islam Nurussa'adah, Desa Arisan Musi, Kec. Muara Belida. Kab, Muara Enim, Sumatera Selatan. Pada hari Ahad, (3/11/2019). Dalam peletakkan batu pertama tersebut, UAS juga berdoa didampingi oleh Pengasuh Yayasan Pendidikan Islam Nurussa'adah Ustadz Fahmi Umar, serta Asatidz Majelis Asatidz Peduli Ummat Rasululloh (MASPUROH). Sejumlah masyarakat tampak antusias menyambutnya. Ustadz Fahmi Umar mengucapkan banyak terimakasih kepada para pihak yang telah terlibat, sehingga acara ini dapat berlangsung. "terimakasih semua pihak yang terlibat, sehingga acara ini dapat terlaksana," ucapnya. Beliau juga sampaikan bahwa ponpes ini akan menjadi pertama kali yang berada di pinggiran sungai musi dan berlokasi di kabupaten terbesar penghasil beras di Muara Enim. "Ponpes ini akan menjadi yang pertama kali berada di pingg...